Top Ad 728x90

Showing posts with label Berita. Show all posts
Showing posts with label Berita. Show all posts

Monday, 21 September 2020

Kades Cisaat Beserta Warga dibantu Polisi dan TNI Bersih-Bersih Material Lumpur Usai Banjir

by
Banjir 21 September 2020: Kepala Desa Cisaat beserta Warga dibantu Oleh Polisi dan TNI Bersih-Bersih Material Lumpur Usai Banjir Bandang Di kampung Cipari Desa Cisaat kec. Cicurug
Banjir 21 September 2020 Banjir melanda sejumlah lokasi yang ada di kecamatan Cicurug kab. Sukabumi, salah satunya Desa Cisaat, pada hari pertama bersih-bersih setelah banjir, Selasa (22/9/2020).
Banjir juga meliputi RT 5 RW 2 di Jalan Cipari. Desa cisaat kec. Cicurug kab. Sukabumi Air setinggi hingga 5 meter menggenangi jalan dan pesawahan warga didaerah tersebut, dan mengakibatkan tinggi nya material lumpur menutupi akses jalan dan sawah-sawah. Situasi saat ini setelah banjir yang melanda kampung Cipari Desa Cisaat kec. Cicurug kab. Sukabumi Saat ini aman terkendali, Pihak pemerintah setampat dibantu oleh warga sekitar maupun satuan polisi dan TNI membersihkan material-material Lumpur.
Material yang tingginya mencapai 50cm di permukaan jalan hingga sawah-sawah, dan untuk sementara akses jalan saat ini bisa dilalui oleh kendaraan yang melintas. Banjir pada tanggal 21September 2020 tepatnya pukul 17.05 wib di wilayah kecamatan Cicurug hujan deras menimbulkan tanah longsor, menyebabkan roboh jembatan penghubung antara kp. Cipari dan Kp. Legok Picung di Dusun cipari Desa Cisaat, dan mengakibatkan tinggi nya material lumpur menutupi akses jalan dan sawah-sawah.
https://ruslanafandi39.blogspot.com/2020/09/banjir-hari-ini-terjadi-di-daerah.html Sumber : Deni Penulis: Ruslan Afandi Editor : MR Afandi

Banjir hari ini terjadi di daerah Kampung Cipari Desa Cisaat Kec. Cicurug kab. Sukabumi

by
Banjir disalah satu kp. Cipari Desa Cisaat kec. Cicurug Kab. Sukabumi Salah satu kampung yang ada di Desa Cisaat kec. Cicurug kab. Sukabumi Tepat nya di kampung cipari ada beberapa Rt yang terdampak banjir yaitu Rt 5/2, Rt 1/2 Rt 3/2 dan 2/5 mengalami bencana banjir. Mengakibatkan rubuhnya jembatan penghubung antara kampung cipari dan Legok Picung.
sumber fhoto: ilyas kesra Desa cisaat
Pada tanggal 21 September 2020 Waktu 17.05 Wib Derasnya air hujan hingga meluapnya sungai cipari, sampai bahu jalan dan pesawahan disekitar Mengakibatkan rusaknya lahan pesawahan tersebut. Untuk sementara tidak ada korban jiwa yang ada hanya sebuah kendaraan bermotor yang terbawa arus Kerugian belum diperkirakan untuk petani yang gagal panen
sumber fhoto: Kesra Desa Cisaat
Editor: MRA

Saturday, 18 May 2019

Pemkot Sukabumi Mendukung Kegiatan Pemberdayaan Ekonomi Syariah

by
Sukabumi Dorong Pemberdayaan Ekonomi Syariah
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dan Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami
memimpin gerakan shalat subuh berjamaah di Masjid Agung Sukabumi Jumat (2/11).

SUKABUMI - Pemerintah Kota Sukabumi mendukung kegiatan pemberdayaan ekonomi syariah di tengah masyarakat. Salah satunya saham syariah yang digaungkan oleh komunitas Investor Saham Pemula (ISP).

Pernyataan tersebut dikatakan Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami Sabtu (18/5) dalam pembukaan seminar saham syariah yang bertemakan Investasi berkah di pasar modal syariah di Gedung Pusat Kajian Islam Sukabumi.

"Kami memberikan apresiasi atas kegiatan seminar saham syariah yang digagas ISP," ujar Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami. Saat ini masih banyak masyarakat yang awam tentang investasi saham syariah.

Menurut Andri, kegiatan ini salah satu hal yang baru dan terobosan dalam pemberdayaan ekonomi syariah. Targetnya warga yang hadir bisa meneruskan informasi mengenai saham syariah kepada yang lainnya.

Dengan adanya sosialisasi tentang saham ungkap Andri, maka masyarakat mulai tertarik dan paham mengenai hal tersebut. Terlebih, bila dibandingkan dengan negara lain Indonesia tertinggal dalam hal pemahaman saham syariah.

Andri menuturkan, mudah-mudahan ke depan banyak perusahaan syariah memberikan informasi investasi. Di mana investasi bukan hanya sektor real melainkan dalam pergerakan saham pun cukup menguntungkan.

Seminar saham syariah ini lanjut Andri diharapkan memberikan informasi tentang saham apa yang aman untuk pemula. Momen ini juga iberikan pandangan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengenai saham.

Pemberdayaan ekonomi syariah sambung Andri sejalan dengan visi misi Pemkot Sukabumi yakni mewujudkan masyarakat religius, nyaman dan sejahtera (Renyah). Pemkot tengah menggulirkan prigram Sukabumi Mart (S-Mart) yang komposisi sahamnya 70 persen masyarakat dan 30 persen dari BUMD.

Sekretaris MUI Kota Sukabumi Muh Kusoy menambahkan, MUI memberikan dukungan untuk pengembangan ekonomi syariah. Salah satunya saham syariah yang belum semua orang memahaminya.

Ketua ISP Regional Sukabumi Asep Bagus menambahkan, seminar tersebut digelar untuk memberikan sosialisasi kepada warga. "Saham itu tidak riba dan ada fatwa MUI," cetus dia.

Selain itu masyarakat masih awam mengenai saham dan menganggap riba atau judi. Sehingga seminar ini untuk mengedukasi masyarakat bahwa saham syariah ini halal dan legal.n riga nurul iman

Sumber:republika.co.id/berita/ekonomi/

Friday, 14 September 2018

Statement pak sandiaga uno yang di balas kang Ridwan kamil

by

Ridwan Kamil: Pak Sandiaga yang Terhormat, Tolong Berkaca Sebelum Beri "Statement"...

Rabu, 12 September 2018 | 18:50 WIB

BANDUNG,
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil angkat suara soal pernyataan calon wakil presiden Sandiaga Uno yang meminta gubernur tidak fokus dalam Pemilihan Presiden 2019.

Pria yang akrab disapa Emil itu mengatakan, Sandi semestinya berkaca pada pengalaman pribadinya yang pernah terjun langsung mendukung sejumlah pasangan dalam Pilkada Serentak 2018. Padahal, saat itu status Sandi saat itu masih menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta.

"Pak Sandiaga Uno yang terhormat tolong sebelum memberikan statement berkaca pada pengalaman pribadi. Pada 2018, dia datang ke Jawa Tengah menjadi jurkam Sudirman Said, datang ke Priangan jadi jurkam pasangan Asyik. (Saat itu), Beliau dalam kapasitas Wakil Gubernur, dalam kapasitas wakil publik," ucap Emil saat ditemui di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Rabu (12/9/2018).
Menurut Emil, pejabat daerah punya hak sama dalam mendukung pasangan Capres dan Cawapres manapun selama tak melanggar UU.

"Jadi ya yang penting enggak melanggar aturan, enggak melanggar hukum, kemudian jangan bawa nama institusi dan jabatan. Tolong melihat pada pengalaman pribadi," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, bakal cawapres Sandiaga Uno menyatakan koalisinya tak akan melibatkan kepala daerah dari partai pengusung untuk memenangkan mereka di Pilpres 2019.

Hal itu disampaikan Sandiaga menanggapi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat sekaligus Gubernur Papua, Lukas Enembe, yang mendukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Padahal, Demokrat bersama Gerindra, PKS, dan PAN telah mengusung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Pilpres 2019.

"Kami, di koalisi Prabowo-Sandiaga, sudah perintahkan gubernur maupun kepala daerah, untuk fokus membangun wilayahnya, mereka punya tugas bangun ekonomi, pastikan harga terjangkau," kata Sandiaga saat ditemui di kawasan Glodok, Jakarta, Selasa (11/9/2018).

"Pak Anies (Baswedan) dapat perintah yang sama, dan ada beberapa gubernur, yang dapat pesan yang sama," lanjut dia.

Dia menambahkan, para kepala daerah telah melalui proses pilkada yang melelahkan karena itu tak perlu diperpanjang hingga Pilpres 2019.

Menurut Sandiaga, setelah para kepala daerah melewati proses pilkada yang panjang dan melelahkan, semestinya mereka langsung fokus membenahi daerahnya, bukan ikut membantu pemenangan pilpres.

"Mereka justru harus persatukan dan memastikan agenda pembangunan khususnya ekonomi yang sedang turbulensi ini tidak terganggu," ujar Sandiaga.

"Pilpres itu semua masyarakat punya referensinya, dan punya jalan yang panjang 7,5 bulan. Kalau semua memikirkan pilpres, siapa yang akan bangun daerah?" sandi

Sumber:kompas,com

Wednesday, 12 September 2018

Di Cikidang Warga Resah Dugaan Aliran Sesat

by
Warga Cikidang Sukabumi Dibuat Resah Dugaan Aliran Sesat
Warga Kampung Tenjojaya dan Ciawitali Desa Pangkalan, Kecamatan Cikidang,
Kabupaten Sukabumi melaporkan dugaan aliran sesat ke Polsek Cikidang. | Sumber Foto:Saepul Ramdani

Warga Kampung Tenjojaya dan Ciawitali, Desa Pangkalan, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, mendatangi kantor Polsek setempat, Senin 10 September. Mereka resah dengan adanya dugaan aliran sesat.

"Awal-awalnya sholawatan, dan semakin hari semakin banyak jemaah yang datang dari luar kota maupun warga sekitar yang diajak. Sampai mencapai sekitar 200 jemaah," ujar Wawan Setiawan, tokoh masyarakat Kampung Tenjojaya, kepada awak media setelah melapor di Mapolsek Cikidang.

Wawan dan warga lainnya dibuat resah karena cara beribadah aliran yang dilaporkan beda dengan umumnya. Penganut aliran yang dilaporkan tidak mau ikut Salat Berjamaah dengan warga kampung sekitar. Hanya mengumandangkan sholawat.

"Kalau sholat tidak sholawatan dulu itu nggak bakalan diterima menurut jemaahnya. Itu yang kami maksud menyimpang dari ajaran yang kita anut," ungkapnya.

Wawan menambahkan, jemaah yang dipimpin seorang pria dari Gentur itu, sempat membuat warga tersinggung. Warga sering dicela ketika mengumandangkan adzan, dan Salat Jumat. Juga sering diminta menurunkan pengeras suara masjid.

"Menurut jemaahnya itu, lebih baik ngopi daripada Salat Jumat," kata Wawan.

Tak sampai disitu, warga juga mendapat kabar bahwa para jemaah mengganggap pimpinannya sebagai cucu Nabi Muhammad SAW.

Jemaah juga sedang membangun pesantren yang tidak diizinkan oleh warga.

"Bangunannya sudah sebulan dibangun. Setiap malam minggu sholawatan, dan itu sudah sekitar 1 bulan. Awalnya, saya sering ikut namun ke sini-sini tidak mengerti atau tidak sejalan dengan ajaran kami," jelasnya.

Warga sekitar sempat berupaya menyelesaikan masalah secara kekeluargaan. Namun ada beberapa poin kesepakatan yang tidak dilaksanakan

"Kesepakatan bersama seperti tidak boleh melanjutkan pembangunan serta salawatan yang mengganggu dan sudah disepakati namun diingkari. Sampai hari ini masih melakukan pembangunan dan salawatan," tuturnya.

Terpisah, Ketua MUI Kecamatan Cikidang, Deden Zainal Mutaqqin mengatakan, hasil musyawarah di Kantor Desa Pangkalan. Intinya masyarakat menolak adanya kegiatan jemaah diduga sesat di Kampung Tenjojaya atau Ciawitali.

"Pihak yang bersangkutan pun demi kemaslahatan umat, menyetujui. Serta tidak akan mengadakan kegiatan itu lagi. Jadi intinya sudah selesai masalah di Desa Pangkalan itu," tukasnya.

Sumber: https://sukabumiupdate.com/detail/sukabumi/peristiwa/45777-Warga-Cikidang-Sukabumi-Dibuat-Resah-Dugaan-Aliran-Sesat

Monday, 3 September 2018

Deddy Mizwar Bersedia Menjadi Jubir Ma'ruf Amin Dalam Pilpres 2019

by



JAKARTA, "Mantan wakil gubernur Jawa Barat Periode 2013-2018" Deddy Mizwar enggan membeberkan alasan khusus mengapa ia lebih memilih mendukung pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin ketimbang Prabowo Subianto-Sandi.

Padahal, Partai Demokrat tempat Deddy bernaung sudah secara resmi mengusung pasangan Prabowo-Sandi.

"Saya tidak perlu katakan (alasan) itu, karena saya akan membandingkan. Saya tidak mau membandingkan. Biarlah saya dengan persepsi saya. Kalian dengan persepsi masing-masing," kata mantan gubernur jawa barat Deddy usai mengikuti tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf di Rumah Cemara, Jakarta, Sabtu (1/9/2018).

Deddy hanya menegaskan bahwa pasangan Jokowi-Ma'ruf yang dipilihnya, menurut pandangan dia pribadi, lebih baik ketimbang pasangan Prabowo-Sandiaga yang tidak ia pilih.

"Di dalam agama kita, setiap agama (mengajarkan) memilih yang lebih baik atau yang minimal buruknya kurang, lebih sedikit buruknya. Mudharatnya lebih sedikit. Dan dalam perspektif kita masing-masing," ujarnya.

Deddy pun memastikan, sebagai juru bicara Jokowi-Ma'ruf, ia akan mengkampanyekan hal-hal yang baik dari pasangan yang ia dukung. Bukan dengan menjelek-jelekkan lawan pasangan.

"Jadi pemilu kita indah dan damai" kata mantan gubernur jawa barat itu.

Mengenai statusnya yang sampai saat ini masih menjabat sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Daerah Partai Demokrat Jawa Barat, Deddy masih belum mau berkomentar.

Ia mengaku akan segera berkomunikasi dengan pengurus Demokrat. Ia juga mengaku masih menjalin hubungan baik dengan para elite partai berlambang mercy itu.

Sumber:detikcom

Monday, 27 August 2018

Sukabumi wisata puncak darma

by
Sukabumi seolah tak pernah habis tempat wisatanya. Satu lagi yang harus kamu datangi di sana, Puncak Darma.
Sukabumi di bagian selatan ini merupakan salah satu dari beberapa kabupaten yang paling diminati oleh para wisatawan dari berbagai daerah. Pasalnya kota ini sudah sejak lama terkenal dengan sebutan kota santri. Terdapat beberapa sekolah pesantren dan sekolah-sekolah lain nya.
Di samping itu, dari segi pariwisatanya pun cukup menarik para wisatawan lokal maupun wisatawan asing.

Siapa coba yang tidak tahu Dengan kota sukabumi atau dengan makanan khas nya mochi sukabumi. Selain merupakan Kota santri, Sukabumi juga merupakan kota yang paling banyak diminati oleh para wisatawan dengan berbagai destinasi wisata yang menarik dan kekinian tentunya.

Yang terkenal dari sukabumi pastinya pantai nya, pantai karang hawu, pantai ujung genteng, geopark ciletuh, pemandian air panas dan lain-lain yang masih banyak lagi.

Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, sektor pariwisata pun menjadi hal yang paling banyak diminati oleh masyarakat modern. Dengan adanya media sosial sebagai wadah promosi menjadikan beberapa destinasi wisata di geopark ciletuh sukabumi cepat tersebar luas kepada wisatawan lokal maupun asing.

Salah satu destinasi wisata yang unik dari Daerah Sukabumi ini sendiri yaitu, Puncak Darma yang dimana perjalanan yang memanjakan pemandangan alam. Puncak Darma ini yang tidak jauh dari Kawasan Wisata geopark ciletuh, jl. Puncak darma girimukti kecamatan ciemas
kabupaten sukabumi
Provinsi Jawa Barat. Lokasi wisata baru di Puncak darma pun tidak jauh dari geopark ciletuh.
Yang sekarang sudah diresmikan sebagai tempat bermain paralayang, Dan sudah mendapatkan pengakuan dari unesco.


Tepatnya di jalur wisata perbukitan sebelah selatan. Rute menuju Puncak Darma ini juga tak begitu sulit ditemukan karena searah dengan beberapa tempat wisata lainnya. hanya sekitar kurang lebih 2 jam saja dengan menggunakan sepeda motor dari wisata pantai loji.

Panorama keindahan alam di Puncak Darma ini memang cukup mainstram dengan pemandangan deretan pegunungan dan pantai serasa terbang menikmati indahnya hamparan sawah dan teluk akan sangat menyenangkan. disebelah timur dan dibagian bawahnya. Waah, sungguh sangat indah bukan.

Ada beberapa spot fotoƂ di Puncak Darma ini, salah satunya yaitu anda juga bisa berkemah/ camping yang berada diatas bukit ketinggian dengan background langit dan laut yang begitu indah. Untuk bisa menikmati dan mengabadikan foto dengan beberapa spot yang terdapat di Puncak Darma ini, pengunjung cukup mebayar tiket masuk yang relatif murah, yaitu Rp 5.000/orang
Itupun di hari libur, Dan biaya parkir Rp 2000 untuk kendaraan roda dua.
Spot foto yang pertama kali terlihat ketika memasuki kawasan wisata ini yaitu, dua kursi dan juga meja lesehan khas sunda, disertai dengan ranting pohon untuk memperindah. Di ibaratkan kita sedang berada diruang tamu namun dengan konsep outdoor dengan background alam yang begitu indah.

Lalu, berjalan menuju spot foto lainnya yaitu semacam 'gapura' bertuliskan Puncak Darma. Dilanjutkan perjalanan menuju spot foto selanjutnya yaitu yang menjulang tinggi bagai melayang diatas langit. Ini merupakan salah satu spot unik yang instagram banget buat para wisatawan yang suka mengabadikan foto untuk diunggah di media sosial.


Saat musim liburan, beberapa tempat wisata didaerah sukabumi ini akan sangat ramai, jadi bagi kamu yang ingin lebih leluasa mengabadikan foto dan menikmati pemandangan pegunungan dan di atas permukaan laut di Daerah sukabumi disarankan datang selain waktu liburan.

So, buat kalian yang akan berlibur ke sukabumi baiknya untuk mencari referensi tempat wisata unik, keren dan harganya yang cocok buat kalian. Jangan lupa juga masalah transportasinya, biar lebih memudahkan, kalian harus menggunakan kendaraan yang begitu vit, kendaraan yang sehat dan andapun harus sehat.

Jadi, tunggu apalagi?

Segera buat planning bersama keluargamu ataupun teman-temanmu untuk berkunjung ke Sukabumi.

#Sukabumi
#JawaBarat
#Panorama
#JelajahiIndonesiamu

@ruslanbecke32
Sumber: MRA (Ruslan)

Top Ad 728x90