Namun ada pula yang menggunakannya pada bagian depan yaitu untuk membuat atap kanopi dengan tujuan untuk memperindah tampilan bangunan sekaligus mendapat penghangatan. Tapi sistem ini lebih cocok diaplikasikan pada bangunan atau rumah yang lokasinya berada di daerah yang dingin.
Selain mendapat sistem pencahayaan alami, menggunakan atap transparan juga bisa memberi beberapa keuntungan yang lain. Yang pertama tentu saja adalah pemakaian daya listrik dapat dihemat secara lebih maksimal terutama pada siang hari. Namun pada waktu malam atap seperti ini juga bisa memunculkan suatu bentuk keindahan tersendiri terutama jika suasana sedang cerah sehingga bintang dan bulan bisa terlihat jelas dari dalam ruang.
Atap transparan juga punya umur pemakaian yang lebih lama jika dirawat dengan cara yang baik dan benar. Karena bahan ini tidak bisa lapuk dan apabila terjadi perubahan cuaca bahkan yang ekstrim sekalipun tidak mudah mengalami perubahan ukuran atau bentuk. Namun dengan catatan jika dipilih dari kualitas yang bagus.
Lalu dari sisi pembiayaan, harga atap ini lebih murah dibanding dengan atap jenis lain. Apalagi proses pemasangannya sangat mudah dilakukan dan bisa dilakukan oleh satu atau dua orang saja sehingga bisa menghemat ongkos upah. Selain itu atap transparan tidak membutuhkan kerangka dan struktur yang banyak seperti atap lain dari baja atau tanah liat karena sifatnya lebih ringan.
Kelebihan lainnya, atap transparan tidak hanya terdiri dari satu warna saja namun punya banyak pilihan yang bisa disesuaikan dengan selera atau kondisi dan desain ruang yang berada di dalam bangunan. Demikian pula dengan ukuran dan bentuknya bisa diselaraskan dengan kebutuhan.
Jika mau membeli atap transparan, hal-hal yang harus diperhatikan antara lain adalah harus ada jaminan jika atap tersebut punya sifat anti ultra violet atau UV. Karena ketika menggunakan atap ini sinar matahari akan masuk ke dalam ruang secara langsung dan penuh.
Karena Indonesia berada di wilayah tropis yang berhawa panas, maka sebaiknya tidak semua bagian atas ditutup dengan atap transparan karena hal ini justru bisa membuat ruang yang ada di dalam rumah terasa sangat panas dan membuat mata menjadi silau.
Silau mata juga bisa terjadi karena pemasangan atap berada di tempat yang salah. Oleh Karena itu pemasangannya harus disesuaikan dengan arah datangnya sinar matahari agar cahaya yang bisa diatur sedemikian rupa sehingga tidak menimbulkan suasana yang terlalu terang benderang terutama pada siang hari. Selain itu suhu udara di dalam ruang tetap terasa hangat namun tidak begitu panas. Demikian pula dengan ukuran kemiringan dan sebagainya.
Selain itu pemasangan atap juga harus diatur sedemikian rupa agar tidak menimbulkan peristiwa kebocoran. Sebab atap ini teknik pemasangannya dijadikan satu dengan atap lain. Penyusunan kerangka, struktur dan posisi harus bisa dilakukan dengan tepat agar atap transparan tetap dapat menyatu dengan atap lainnya. Jika tidak memahami sebaiknya ditanyakan lebih dulu pada orang yang mengerti masalah ini.
Sumber gambar : http://www.pixmule.com
